Posted by : Unknown Thursday, April 20, 2017

Konfigurasi Dasar Routing Static Pada Cisco Packet Tracer

A.Pengertian

Static routing (Routing Statis) adalah sebuah router yang memiliki tabel routing statik yang di setting secara manual oleh para administrator jaringan.Routing static pengaturan routing paling sederhana yang dapat dilakukan pada jaringan komputer.Menggunakan routing static murni dalam sebuah jaringan berarti mengisi setiap entri dalam forwading table disetiap router yang berada dijaringan tersebut.

B.Latar Belakang

Latar belakang dari kegiatan ini yaitu kita melakukan routing static ini karena saya ingin mengetahui bagaimana cara kerja static routing.
 

C.Maksud dan Tujuan

Apabila kita melakukan static routing ini memiliki keuntungan dari segi keamanan, karena static routing lebih aman daripada dynamic routing terhadap metode spoofing. Namun static routing juga memiliki kekurangan, kelemahan menggunakan static routing yaitu rentan terhadap kesalahan penulisan dan lebih merepotkan dibandingkan dynamic routing, karena kita harus melaukan routing secara manual satu-satu.

D.Alat dan Bahan

  1.Laptop
  2.Apk Cisco Packettracer

E.Jangka Waktu Pelaksanaan

 Kurang lebih 20 menit

F.Tahp Pelaksanaan

1.Buat topologinya dulu
2.Kemudian mulai mengconfig pada masing-masing router dengan cara double klik pada router,jika ada bacaan seperti dibawah ini pilih "no"

konfig di router 1
Router>enable
Router#conf t
Router(config)#int gig0/0
Router(config-if)#ip add 192.168.10.3 255.255.255.0
Router(config-if)#no sh
Router(config)#int gig0/1
Router(config-if)#ip add 192.168.20.2 255.255.255.0
Router(config-if)#no sh
config pada router 2
Router>enable
Router#conf t
Router(config)#int gig0/0
Router(config-if)#ip add 192.168.20.3 255.255.255.0
Router(config-if)#no sh
Router(config)#int gig0/1
Router(config-if)#ip add 192.168.30.3 255.255.255.0
Router(config-if)#no sh
3.Selanjutnya beri IP pada masing - masing PC/Laptop yang telah di buat pada topologi, dengan cara double klik pada PC/Laptop > Desktop > IP Configuration.
 

4. Jika sudah silahkan test ping dari Laptop 1 ke Laptop 2, pasti tidak bisa. Karena kedua Router tersebut tidak terhubung secara langsung. Untuk itu diperlukan yang namanya Routing. Berikut perintah - perintah untuk merouting :
ip route (space) destination network (space) subnetmask (space) gateway
Pada Router 1
Router(config)#ip route 192.168.30.0 255.255.255.0 192.168.20.3

Pada Router 2

Router(config)#ip route 192.168.10.0 255.255.255.0 192.168.20.2

5. Kemudian silahkan test ping dari Laptop 1 ke Laptop 2 dengan cara double klik pada Laptop > Command Promt.


G.Kesimpulan

Dengan menggunakan routing static ini setiap rute yang digunakan untuk menghubungkan dengan network tujuan akan dimasukkan sendiri oleh admin jaringannya. Atau bisa dibilang bahwa seorang admin jaringan akan memberikan informasi routing tablenya secara manual ke router agar host 1 dengan yang lainnya dapat berkomuniksai. Dan hasil dari roting static ini adalah antar host yang berbeda subnet atau jaringan bisa saling berkomunikasi.

 

H.Refrensi 

MODUL CISCO IDN.pdf

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

Welcome to My Blog

Followers

Popular Post

Blogger templates

Powered by Blogger.

Total Pageviews

Pages

Final Fantasy 7 - Cloud's Buster Sword

BTemplates.com

- Copyright © Edho Nur || BLC TELKOM -Robotic Notes- Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -